Realitanyanews, JAKARTA – Federasi Sepak Bola Irak (IFA) secara resmi mengirimkan surat kepada FIFA dan Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) yang berisi desakan untuk menjunjung transparansi dan keadilan dalam proses pemilihan tuan rumah putaran keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Dalam surat tersebut, IFA menyatakan bahwa Irak telah mengajukan diri sebagai tuan rumah salah satu grup di putaran keempat kualifikasi, tepat waktu sesuai batas yang ditentukan oleh AFC. Federasi menegaskan kesiapan penuh Irak, baik dari sisi organisasi, keamanan, maupun finansial, dengan dukungan langsung dari pemerintah dan lembaga terkait.
IFA juga mengapresiasi dukungan dari sejumlah federasi lain, termasuk Indonesia melalui PSSI, yang turut meminta FIFA dan AFC menjelaskan secara terbuka mekanisme dan kriteria penunjukan tuan rumah. Menurut IFA, transparansi sangat penting untuk menjaga kepercayaan antarfederasi serta memastikan prinsip keadilan dan kesetaraan peluang.
"Pengungkapan penuh terhadap proses dan waktu seleksi akan memperkuat rasa kepercayaan antar anggota federasi serta menjunjung prinsip transparansi," bunyi pernyataan resmi IFA.
Federasi tersebut menambahkan bahwa Irak memiliki infrastruktur olahraga yang memadai, pengalaman dalam menyelenggarakan ajang internasional, serta antusiasme tinggi dari publik, yang menjadikannya kandidat kuat untuk menjadi tuan rumah.
IFA juga menyampaikan keyakinan penuh terhadap profesionalisme dan integritas FIFA dan AFC dalam menentukan tuan rumah yang mampu mewakili kepentingan sepak bola Asia secara menyeluruh.
Indonesia termasuk dalam daftar negara yang bersaing menjadi tuan rumah untuk putaran keempat. Manajer Timnas Indonesia, Sumardji, menyatakan bahwa PSSI telah mengajukan proposal sejak dua bulan lalu.
“Kami sudah mengajukan diri dua bulan lalu. Walaupun peluangnya kecil, kita akan tetap mengupayakannya semaksimal mungkin,” ujar Sumardji di Jakarta, Sabtu (7/6/2025).
Putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia hampir selesai. Lima negara telah memastikan diri lolos langsung ke Piala Dunia, yakni Jepang, Korea Selatan, Iran, Uzbekistan, dan Yordania. Sementara itu, empat tim Indonesia, Irak, Qatar, dan Uni Emirat Arab harus melanjutkan perjuangan di putaran keempat, dengan dua slot tersisa masih diperebutkan.
Sesuai regulasi, enam tim di putaran keempat akan dibagi ke dalam dua grup. Masing-masing grup akan memainkan seluruh laga di satu negara tuan rumah. Sejauh ini, Qatar dan Arab Saudi disebut-sebut sebagai kandidat kuat. Namun, IFA mendesak agar proses seleksi ini dilakukan secara terbuka dan tidak menimbulkan kecurigaan.