
Realitanyanews, BOGOR – PT KAI Commuter menyatakan bahwa proses evakuasi kereta rel listrik (KRL) Commuter Line yang tertemper mobil di kawasan Cilebut, Jawa Barat, pada Sabtu (19/4), telah rampung. Operasional perjalanan KRL kini telah kembali normal.
VP Corporate Secretary KAI Commuter, Joni Martinus, mengatakan bahwa pada pukul 21.29 WIB, roda KRL yang sebelumnya anjlok berhasil dikembalikan ke posisi rel. Selanjutnya, pada pukul 21.56 WIB, rangkaian KRL Commuter Line Bogor No. 1040 dijalankan menuju Depo Depok untuk pemeriksaan dan perbaikan.
“Petugas di lapangan berhasil menyelesaikan proses evakuasi lebih cepat dari estimasi waktu yang diperkirakan,” ujar Joni dalam keterangan resminya, Sabtu malam.
Meski operasional telah normal, petugas di lokasi masih bersiaga untuk melakukan normalisasi jalur rel guna memastikan keselamatan perjalanan kereta. Sementara itu, perjalanan Commuter Line relasi Bogor masih dalam proses penguraian antrean akibat gangguan sebelumnya.
Dugaan awal menyebutkan bahwa mobil yang tertemper KRL menerobos palang pintu perlintasan, lalu mogok di tengah rel.
“Meski demikian, KAI Commuter akan berkoordinasi dengan aparat penegak hukum untuk melakukan investigasi lebih lanjut,” jelas Joni.
KAI Commuter juga kembali mengimbau masyarakat untuk mematuhi aturan lalu lintas, terutama saat melintasi perlintasan sebidang, serta mengutamakan perjalanan kereta api yang sedang melintas.
Sebagai dampak dari gangguan ini, KAI Commuter sempat melakukan rekayasa pola operasi pada 16 perjalanan Commuter Line Bogor.
Sementara itu, Kapolsek Tanahsareal Kompol Doddy Rosjadi memastikan tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut.
“Saat kejadian tidak ada korban jiwa,” ungkapnya di Kota Bogor.
Kompol Doddy menjelaskan bahwa peristiwa terjadi sekitar pukul 17.30 WIB di lintasan KRL Jakarta–Bogor. Kejadian melibatkan satu rangkaian KRL relasi Manggarai–Bogor dan sebuah mobil Nissan Grand Livina bernomor polisi B 8178 PB.
Menurut keterangan pengemudi mobil, EA (40), saat itu ia dalam perjalanan dari bengkel di daerah Cibanteng menuju Kantor Setia Jaya Bogor di Jalan Pajajaran. Saat melintasi perlintasan rel, ban depan mobilnya tersangkut dan tidak bisa bergerak. Beberapa warga sempat membantu mendorong kendaraan sebelum akhirnya tertemper KRL yang melintas.
Sumber: CNNIndonesia