Realitanyanews, ALMERE – Awal tahun 2025 menjadi momen penuh perubahan bagi Thom Haye. Gelandang berusia 29 tahun ini mengalami pergantian pelatih di dua tempat sekaligus: Almere City dan Timnas Indonesia.
Pada Timnas Indonesia, Shin Tae-yong resmi mengakhiri masa kepelatihannya pada 6 Januari 2025. Posisi tersebut kini diisi oleh Patrick Kluivert, mantan pemain legendaris asal Belanda, yang ditugaskan membawa Timnas Indonesia ke arah baru.
Sementara itu, di level klub, Almere City juga melakukan perombakan. Hedwiges Maduro, yang sebelumnya menjadi pelatih tim, harus hengkang setelah performa Almere City dianggap mengecewakan di paruh pertama musim Eredivisie 2024/2025. Sebagai penggantinya, klub menunjuk Jeroen Rijsdijk, pelatih berpengalaman yang pernah membesut Sparta Rotterdam.
Jeroen Rijsdijk resmi menjadi pelatih kepala Almere City sejak 3 Januari 2025. Ia menghadapi tantangan besar untuk membawa Almere City keluar dari zona degradasi. Saat ini, klub yang bermarkas di Yanmar Stadium itu berada di posisi ke-17 klasemen sementara, hanya unggul satu tingkat dari dasar klasemen, dengan total perolehan 10 poin dari 18 pertandingan.
Menanggapi pergantian pelatih ini, Thom Haye menyatakan kesiapannya menghadapi perubahan di Almere City. Eks pemain SC Heerenveen ini menyebut bahwa setiap pelatih membutuhkan waktu untuk beradaptasi dan memahami tim.
"Saya rasa pelatih baru memerlukan waktu untuk mengenal tim. Kami akan melihat bagaimana perkembangan ini ke depannya," ujar Haye dalam wawancara di The Haye Way.
Dengan situasi yang genting di Eredivisie, Almere City harus segera memperbaiki performa demi menghindari ancaman degradasi. Tahun 2025 menjadi ujian berat bagi Haye dan rekan-rekannya untuk bertahan di kasta tertinggi sepak bola Belanda.
Sumber: Bola.com