Realitanyanews, JAKARTA – Pep Guardiola mengklaim bahwa Manchester City hanya memiliki peluang 1% untuk mengalahkan Real Madrid dalam pertemuan mereka di Liga Champions.
City sebelumnya kehilangan keunggulan 2-1 di Etihad Stadium setelah kebobolan di menit-menit akhir leg pertama, sehingga kalah 2-3 dari juara bertahan yang telah memenangkan trofi 15 kali. Kekalahan dramatis ini membuat The Citizens menghadapi tantangan berat di Santiago Bernabéu pada hari Rabu. Guardiola pun mengakui besarnya tugas yang harus mereka jalani.
Meskipun City baru saja meraih kemenangan penting di Premier League dengan skor 4-1 atas Newcastle—berkat hat-trick Omar Marmoush dan gol dari James McAtee—Guardiola tetap khawatir menjelang laga melawan tim asuhan Carlo Ancelotti.
"Tentu saja kemenangan ini membantu kami, tetapi untuk menang di Bernabéu dalam kondisi seperti ini, semua orang tahu bahwa peluang lolos kami hanya 1%," kata Guardiola.Namun, ia menegaskan bahwa timnya akan tetap berjuang keras demi meraih kemenangan.
"Peluangnya kecil, tetapi selama masih ada kesempatan, kami akan mencoba. Jadi kami akan pergi ke sana, seperti biasa, dan melihat apa yang terjadi," tambahnya.Menjelang laga krusial ini, City menghadapi tantangan tambahan dengan kondisi pemain yang belum fit. Ruben Dias dan Nathan Ake masih diragukan tampil, sementara ada kekhawatiran mengenai Erling Haaland, yang ditarik keluar karena masalah lutut.
"Hari ini mereka tidak dalam kondisi baik. Ruben bilang ‘Saya tidak siap bermain 90 menit’, jadi saya tidak akan mengambil risiko. Nathan juga sakit, jadi keduanya belum siap bermain," jelas Guardiola.Jika Dias dan Ake tidak bisa bermain, Guardiola kemungkinan akan mengandalkan Abdukodir Khusanov, yang mulai menunjukkan perkembangan setelah debut sulit melawan Chelsea.
"Pertama kali dia bermain melawan Chelsea, semua orang tahu bagaimana sulitnya. Tidak mudah datang dari Uzbekistan atau Prancis. Tapi dalam situasi ini, dia bisa membantu kami," kata Guardiola.Laga melawan Real Madrid akan menjadi ujian berat bagi Manchester City. Apakah mereka mampu membalikkan keadaan, atau justru harus tersingkir dari Liga Champions?
Sumber: Mirror
