Realitanyanews, JAKARTA – Petinju putri kebanggaan Indonesia, Felmy Sumaehe, harus mengakui keunggulan lawannya, Tenkai Tsunami dari Jepang, dalam pertarungan sengit di Byon Combat Showbiz Vol. 5 yang digelar di Tennis Indoor Senayan, Jakarta, Sabtu (28/6/2025) malam WIB.
Dalam laga perebutan gelar WBA Asia Title Bout ini, Felmy harus menerima kekalahan melalui split decision setelah pertarungan ketat hingga ronde terakhir.
Sejak awal, Felmy Sumaehe menunjukkan semangat juang yang tinggi dan memberikan perlawanan terbaiknya. Pertarungan antara kedua petinju berlangsung intens dan penuh jual beli pukulan, membuat para penonton di arena dan pemirsa yang menyaksikan melalui pay-per-view Vidio terpukau.
Namun, ketangguhan dan pengalaman Tenkai Tsunami, yang dikenal sebagai petinju nomor satu Jepang di kelasnya, terbukti menjadi faktor penentu. “Gelombang” serangan dari Tsunami terlalu kuat untuk Felmy, meskipun ia telah menunjukkan pertahanan dan serangan balik yang memukau.
CEO Byon Combat, Yoshua Marcellos, bahkan terlihat geregetan di pinggir ring menyaksikan jalannya pertandingan yang begitu sengit antara Felmy dan Tsunami. Hal ini menunjukkan betapa ketatnya duel tersebut dan betapa besar harapan yang disematkan pada Felmy.
Meskipun harus menelan kekalahan, penampilan Felmy Sumaehe di Byon Combat 5 patut diacungi jempol. Ia telah memberikan perlawanan yang luar biasa dan menunjukkan kualitasnya sebagai salah satu petinju putri terbaik di Indonesia. Kekalahan ini tentu akan menjadi pelajaran berharga bagi Felmy untuk terus berkembang dan meraih kemenangan di masa depan.
Sebelumnya, Felmy Sumaehe sendiri memiliki catatan yang impresif, termasuk berhasil mempertahankan gelar WBA Asia di Byon Combat Madness pada April 2025 lalu dengan kemenangan KO. Semangat Felmy diharapkan tidak surut dan ia akan kembali lebih kuat di laga-laga selanjutnya.
Byon Combat Showbiz Vol. 5 sendiri menyajikan 11 laga tinju seru dari berbagai disiplin, dengan partai utama mempertemukan Jekson “Kkajhe” Karmela melawan Aziz Calim untuk perebutan gelar Kickstriking National Title.
