Beranda Internasional Timnas Indonesia U-17 Siap Tampil di Piala Dunia U-17 2025 di Qatar

Timnas Indonesia U-17 Siap Tampil di Piala Dunia U-17 2025 di Qatar

Timnas Indonesia U-17. (Bola.com/Dok.X Timnas Indonesia).

Realitanyanews, JAKARTA – Tim Nasional Indonesia U-17 akan berpartisipasi di Piala Dunia U-17 2025 yang akan berlangsung di Qatar pada 3 hingga 27 November 2025. Ini akan menjadi partisipasi kedua Indonesia di ajang Piala Dunia U-17, setelah menjadi tuan rumah pada edisi sebelumnya, yakni tahun 2023.

Timnas Indonesia U-17 memastikan tiket mereka ke Piala Dunia U-17 2025 setelah berhasil mencapai perempat final Piala Asia U-17 2025 pekan lalu. Di fase grup, Timnas Indonesia meraih tiga kemenangan, yaitu melawan Korea Selatan (1-0), Yaman (4-1), dan Afganistan (2-0).

Di putaran final Piala Dunia U-17 2025, Timnas Indonesia U-17 akan bersaing dengan 45 tim dari enam konfederasi di seluruh dunia. Tim-tim Eropa diyakini sebagai kekuatan utama dalam turnamen sepak bola tingkat dunia ini. Jerman U-17, yang merupakan juara bertahan Piala Dunia U-17, berhasil mengalahkan Prancis di final tahun 2023 yang berlangsung di Stadion Manahan, Solo.

"Perwakilan dari Eropa ada 11 tim, meskipun tidak ada Belanda atau Spanyol. Tim-tim Eropa ini sangat kuat, dengan juara bertahan Jerman sebagai contoh nyata. Keunggulan tim-tim Eropa terletak pada postur tubuh pemain mereka," ujar Ronny Pangemanan dalam wawancara di Nusantara TV mengenai persiapan Timnas Indonesia U-17 di Piala Dunia U-17 2025.

Ronny Pangemanan juga menyebutkan bahwa Timnas Indonesia U-17 tidak hanya akan menghadapi tim-tim dari Eropa dengan postur lebih tinggi dan kekar, tetapi juga tim-tim dari Amerika Latin seperti Brasil, Venezuela, dan Kolombia, serta tim-tim dari konfederasi Afrika yang juga memiliki kekuatan yang patut diperhitungkan.

"Saya rasa, kita perlu menambah pemain dengan postur tubuh yang lebih memadai, mengingat pengalaman kita melawan Korea Utara. Saat itu, kita terlihat kalah dalam hampir semua aspek fisik," ungkap Ronny. 
"Tantangan kami tidak hanya berhenti di situ. Setelah Korea Utara, kami akan bertemu Uzbekistan yang lebih kuat dan akhirnya menjadi juara di Piala Asia U-17."

Menurut Ronny, pembenahan diperlukan agar Timnas Indonesia U-17 dapat bersaing di level dunia.

"Dengan skuad yang ada sekarang, kami sulit untuk berbuat banyak. Tingkatannya sudah bukan Asia lagi, tetapi dunia," tambahnya. 
"Setidaknya, pemain kita tidak kalah dalam duel satu lawan satu atau dalam hal body charge. Itu perlu menjadi perhatian."

Sementara itu, mantan pemain Timnas Indonesia era 90-an, Indriyanto Nugroho, berpendapat bahwa para pemain Indonesia harus mengutamakan permainan cepat secara individu, terutama ketika menghadapi lawan dengan postur tubuh lebih tinggi.

Indriyanto, yang pernah menimba ilmu sepak bola di Italia bersama Timnas Primavera bersama Kurniawan Dwi Yulianto, mengungkapkan pengalamannya melawan pemain Eropa yang memiliki postur tubuh tinggi.

"Pemain berpostur tinggi memang cenderung sedikit lambat dalam pergerakannya. Kita harus memanfaatkan kecepatan untuk mengatasi hal itu, karena jika tidak, kita akan kesulitan," ujar Indriyanto.
"Para pemain Eropa dengan tubuh tinggi memang agak lamban, dan itulah yang bisa kita manfaatkan. Dulu, Kurniawan selalu meminta bola terobosan dan berlari secepat mungkin untuk melewati lawan," kenang Indriyanto yang akrab disapa Nunung. 
"Kesimpulannya, kita bisa memanfaatkan kelemahan pemain bertubuh tinggi, yaitu kecepatan dalam pergerakan."

Dengan persiapan yang matang, diharapkan Timnas Indonesia U-17 dapat tampil maksimal di Piala Dunia U-17 2025 dan memberikan kejutan di ajang bergengsi tersebut.

Sumber: Nusantara TV

Google search engine