Baru-baru ini, beredar ramalan yang cukup menghebohkan publik. Ramalan tersebut membahas tentang kiamat dunia yang diduga akan terjadi beberapa hari lagi.
Ramalan yang membuat masyarakat cukup tersontak tersebut diungkapkan peramal asal India.
Peramal yang bernama Kushal Kumar tersebut memprediksi perang dunia III dan kiamat akan terjadi pada 29 Juni 2024.
Ramalannya tersebut belakangan ini dianggap cukup akurat sehingga dirinya dijuluki sebagai ‘New Nostradamus’.
Julukan tersebut dimaknai sebagai pengarang ramalan ternama dari Prancis.
Sebelumnya, Kumar sempat meramal bahwa kiamat akan terjadi pada 10 Juni 2024 lalu, namun tidak terbukti.
Kemudian, belum lama ini ia kembali meramal bahwa kemungkinan kiamat akan terjadi dalam waktu dekat.
"Sekarang, Selasa 18 Juni 2024 mempunyai stimulus planet terkuat yang memicu WW3," kata Kumar kepada The Daily Star.
Selain itu, terdapat beberapa penguat bahwa pertanda kiamat dapat diyakini.
Kumar mengungkapkan salah satu tandanya selain perang Israel adalah adanya tembakan lepas.
Tembakan lepas yang dimaksud merupakan tembakan yang dilepas ke Zona Demiliterisasi (DMZ) antara Korea Utara dan Selatan ketika pasukan dari Utara menyeberang ke DMZ pada hari minggu.
"Saksikan skenario perang yang berkembang di titik-titik panas di seluruh dunia seiring berjalannya waktu," katanya.
Ia juga mengungkapkan bahwa sekalipun perang dunia III tidak terjadi dalam waktu dekat, hal tersebut tetap menjadi kekhawatiran yang serius.
Tak hanya dirinya, North Atlantic Treaty Organization (NATO) memperingatkan beberapa bulan lalu bahwa perang dengan Rusia dalam 20 tahun ke depan tidak dapat dihindari.
Adapun Doomsday atau jam kiamat juga telah menggambarkan betapa dekatnya planet dengan perang nuklir.
Pasalnya, jarum jam sudah mendekati tengah malam, yaitu kurang dari 90 detik lagi.