
Realitanyanews, JAKARTA – Cole Palmer tampil gemilang saat membawa Chelsea menjuarai Piala Dunia Antarklub 2025. Pemain muda asal Inggris itu mencetak dua gol dan satu assist dalam kemenangan 3-0 atas Paris Saint-Germain (PSG) di laga final yang digelar di Stadion MetLife, New Jersey, Amerika Serikat, Senin (14/7/2025) dini hari WIB.
Palmer menjawab keraguan publik dengan penampilan luar biasa di partai puncak. Seusai pertandingan, ia mengungkapkan rasa bangganya lewat wawancara dengan DAZN.
“Rasanya luar biasa,” ujar Palmer.
“Bahkan lebih baik karena semua orang meragukan kami sebelum pertandingan kami tahu itu. Pelatih menyusun rencana permainan yang hebat. Dia tahu di mana ruang akan terbuka. Dia mencoba membebaskan saya sebanyak mungkin, dan saya hanya harus membalas kepercayaannya dan mencetak beberapa gol.”
Perjalanan Chelsea yang Mengejutkan
Chelsea datang ke turnamen dengan status underdog setelah musim domestik yang naik-turun. Namun, mereka menunjukkan konsistensi di Amerika Serikat. The Blues berhasil melewati fase grup dan babak gugur dengan mengalahkan Benfica, Palmeiras, dan Fluminense.
Sementara itu, PSG tampil sebagai favorit kuat setelah musim 2024/25 yang luar biasa di bawah asuhan Luis Enrique. Namun, dominasi mereka runtuh di hadapan permainan disiplin dan efektif dari pasukan Enzo Maresca.
Jalannya Pertandingan
Chelsea tampil dominan sejak awal laga. Cole Palmer membuka skor lewat tembakan rendah ke sisi kanan Gianluigi Donnarumma pada menit ke-22. Delapan menit berselang, Palmer menggandakan keunggulan dengan penyelesaian yang hampir identik. Joao Pedro menambah penderitaan PSG lewat gol ketiga jelang jeda, tepatnya pada menit ke-43.
PSG mencoba bangkit di babak kedua. Ousmane Dembele nyaris mencetak gol pada menit ke-52, namun upayanya dari depan kotak penalti digagalkan oleh Robert Sanchez. Tak lama kemudian, Desire Doue melepaskan tendangan dari jarak jauh yang melebar ke sisi kanan gawang Chelsea.
Menit ke-68, Chelsea hampir memperlebar keunggulan setelah Liam Delap melepaskan tembakan dari luar kotak penalti, tetapi Donnarumma kembali sigap mengamankan bola.
Meski menguasai penguasaan bola di babak kedua, PSG tampak kurang tajam dalam menyerang. Serangan mereka cenderung monoton dan kesulitan menembus pertahanan rapat Chelsea. Di sisi lain, pergantian pemain membuat Chelsea sedikit menurun dalam serangan balik.
Petaka datang bagi PSG di menit ke-85 ketika Joao Neves dikartu merah karena menjambak rambut Marc Cucurella, insiden yang terungkap lewat VAR. Wasit Alireza Faghani awalnya hanya mengeluarkan kartu kuning, namun mengubahnya menjadi kartu merah setelah meninjau tayangan ulang.
Insiden tersebut menjadi antiklimaks bagi PSG, yang sebelumnya menyingkirkan raksasa-raksasa Eropa seperti Real Madrid dan Bayern Munchen dalam perjalanan ke final.
Tanpa gol tambahan di sisa waktu, Chelsea mempertahankan keunggulan 3-0 hingga akhir pertandingan dan mengukuhkan diri sebagai juara Piala Dunia Antarklub 2025.
Susunan Pemain
Chelsea: Sanchez; Gusto, Chalobah, Colwill, Cucurella; Caicedo, James; Neto, Fernandez, Palmer; Joao Pedro.
PSG: Donnarumma; Hakimi, Marquinhos, Beraldo, Nuno Mendes; Vitinha, Neves, Ruiz; Doue, Dembele, Kvaratskhelia.